
Bubuk Poliakrilamida Anionik untuk Pra-Perlakuan Lumpur
Merek Jiufang
produk asal Kota Shenyang
waktu pengiriman Waktu tunggu: 7 hari
kapasitas pasokan 2000Metrik Ton per Bulan
1.Pengolahan air kimia PAM dapat digunakan secara anionik untuk pra-pengolahan lumpur.
2.Pretreatment kopolimer anionik dapat digunakan untuk produk muatan tinggi dalam pengolahan lumpur berminyak.
3.Serbuk poliakrilamida anionik dapat digunakan untuk pengolahan limbah dan air limbah.
Download
Terdapat dua proses untuk produksi poliakrilamida, yaitu proses kopolimerisasi dan proses homopolimerisasi. Pretreatment kopolimer anionik berarti penggunaan kopolimer anionik (serbuk anionik) dalam proses pretreatment.
Pada proses pra-perlakuan, poliakrilamida anionik untuk pra-perlakuan lumpur merupakan langkah awal untuk menurunkan nilai SS dan nilai COD. Serbuk anionik akan mengolah lumpur atau air limbah dengan polimer anorganik.
Penggunaan bubuk poliakrilamida untuk pra-perlakuan lumpur merupakan praktik yang umum. Jenis polimer ini adalah bubuk anionik untuk pra-perlakuan lumpur. Hal ini dikarenakan partikel dalam lumpur anorganik biasanya bermuatan positif. Setelah bubuk anionik untuk pra-perlakuan lumpur larut dalam air, ia melepaskan gugus ion bermuatan negatif. Ion bermuatan negatif ini mengalami reaksi netralisasi listrik dengan muatan positif pada permukaan partikel lumpur, sehingga mengurangi tolakan elektrostatik antar partikel dan dengan demikian mendorong terjadinya koagulasi partikel. Rantai polimer dari produk pra-perlakuan kopolimer anionik memiliki panjang yang sangat panjang dan dapat berperan sebagai jembatan adsorpsi antar partikel lumpur. Salah satu ujungnya mengadsorpsi pada permukaan satu partikel, sedangkan ujung lainnya masuk ke dalam air dan mengadsorpsi partikel lain, sehingga menghubungkan beberapa partikel menjadi satu untuk membentuk flok yang lebih besar.
Sebagai flokulan yang sangat efisien, bubuk poliakrilamida anionik (APAM) dapat mempercepat sedimentasi padatan tersuspensi dan meningkatkan biodegradabilitas limbah melalui efek adsorpsi-jembatan selama tahap pra-pengolahan limbah (seperti pada tangki pengatur dan tangki sedimentasi primer). Prinsip inti penggunaan bubuk APAM dalam pra-pengolahan limbah adalah pelarutan yang seragam, dosis yang tepat, dan kerja sama yang sinergis. Kondisi pelarutan dan parameter dosis perlu dioptimalkan sesuai dengan karakteristik kualitas limbah (pH, kekeruhan, jenis polutan). Perlindungan penyimpanan dan pemeliharaan peralatan yang tepat perlu dilakukan untuk memaksimalkan efek flokulasi, mengurangi biaya pengolahan, dan memastikan keselamatan operasional.
Atribut khusus industri:
Nama | Pengolahan air kimia PAM | |||
Aplikasi | Bubuk poliakrilamida untuk pra-perlakuan lumpur | |||
NOMOR CAS. | Nomor telepon 9003-05-8 |
Atribut Lainnya:
Penampilan | Bubuk Putih | |||
Konten Padat | 90% | |||
Berat Molekul 10*6 | 16 | |||
Kepadatan(25℃) | 0,75 gram/cm3 | |||
Nilai pH (larutan air 1%) | 6~8 | |||
Muatan Anionik | 30% | |||
Waktu Pelarutan,min | <30 | |||
Suhu Penyimpanan,℃ | 0~35 | |||
Umur Simpan,bulan | 24 |
Kemampuan Pasokan:
Kemampuan Pasokan | 2000Metrik Ton per Bulan |
Waktu tunggu:
Kuantitas (kilogram) | 1~50 | >50 | |
Waktu tunggu (hari) | 7 | dinegosiasikan |